Widget HTML #1

Pusing Hijrah Domain dan CMS, Inilah Coretan Pertama Blog Ini


Ini adalah postingan pertamaku di blog ini. Bersyukur sekali, setelah sekian lama bermimpi punya blog sendiri dengan nama domain yang agak sedikit pro, akhirnya detik ini terwujud juga (Lol). Tapi belum selesai!

Teman-teman, aku akan memperkenalkan diri pada coretan berikutnya atau pada kolom khusus nantinya. Pada tulisan ini aku ingin bercerita khusus bagaimana pusingnya aku hari ini, Selasa (10/1/2019) karena harus keluar masuk cPanel dan chat si mas-mas ganteng karyawan jasa hosting yang aku pakai.

Baru sadar, ternyata buat blog itu tak semudah membalikan telapak tangan (terutama bagi yang minim budget seperti aku). Silakan ketawa!

Sudah beli domain dan hosting sejak seminggu lalu, tapi baru bayar hari ini karena jatuh tempo (kalau nggak, belum bayar juga). Setelah selesai proses bayar membayar, masuk ke tahap selanjutnya, buat blog. 

Saat di cPanel, awalnya aku mau buat blog ini menggunakan salah satu CMS yang sudah familiar dengan aku. Btw, beberapa website seperti pers kampus, aku bantu handle. Begitu juga di beberapa organisi lainnya, makanya paham betul dengan CMS awal pilihanku ini.

Namun alangkah terkejutnya, ternyata paket hosting yang aku gunakan tidak menyediakan database untuk CMS itu. Buset!

"Maaf mas, paket hostingnya mas harus di-upgrade kalau mau pakai CMS.. (sensor, hehe)," kata si penyedia hosting itu via chat.

Aduh, harus putar otak lagi nih. Sebab kalau upgrade ke paket yang ada database-nya, harus bayar dua kali lipat dari jumlah proses bayar membayar di awal. 

Usut punya usut, si penyedia hosting coba tawarkan solusi untuk menggunakan CMS.. (sensor lagi, hehe) saja, tanpa harus menggunakan database dan upgrade

Oh walah, senangku bukan main. Namun pas cek, ternyata itu CMS lebih persis untuk para fotografer. Sebab cuma ada galeri-galeri foto-foto di sana dan sedikit ruang caption atau tulisan. Selebihnya aku rasa tidak ada. 

Aku penulis (amin, hehe). Rasanya tidak tepat dengan CMS yang fasilitasnya sedikit kurang ramah untukku. Tidak ada ruang menulis  opini, feature dan sebagainya di CMS ini dengan jumlah kata yang banyak. 

Btw, niatnya mau tulis 7 paragraf, kok jadi sepanjang begini ya. (Haha)

Ok, lanjut. Coba tanya ke si mas-mas hosting lagi, takut gak enak. Tak ada jalan lain, akhirnya kupaksakan saja. "Coba pakai CMS.. (sensor lagi, hehe), tapi harus transfer domain," tawarnya lagi.

Kerumitan pun dimulai. Aku tidak akrap dengan CMS satu ini. Sudah pakai CMS baru, plus harus transfer domain lagi, alah mak. Mudah bagi kalian mungkin, tetapi amat ribet bagi saya. Namun sudahlah, anggap ini upaya menghindari diri dari kena fee dua kali.

Alhasil, sebentar-sebentar chat si mas itu. Keluar masuk settingan CMS baru, tanpa tahu arah. Pokoknya hajar saja sudah, yang penting blog baru. Pusing, pusing dah!

Setelah semua selesai, ini lagi tambah pusing baru. Ternyata harus tunggu proses transfer domain 6 sampai 8 jam ke depan agar bisa melihat blog impian jadi kenyataan (dramatis, konyol..haha). 

Hingga tulisan ini pun diturunkan, aku masih menunggu proses transfer itu. Penasarannya lihat blog baru, sepenasaran ketika menunggu CR7 ditransfer ke Juventus. Ntah betul, ntah tidak. Yang terpenting cappucino masih setengah gelas, kucoba saja tonton ulang Rocky Gerung di ILC yang ternyata sudah masuk trending 1 aja tu si Prof di YouTube.

Salam akal sehat. Masih menunggu! Zzzzzzzz

2 comments for "Pusing Hijrah Domain dan CMS, Inilah Coretan Pertama Blog Ini"

Comment Author Avatar
kalau komentar disini masuk notif engga ya (?) hahaha
wah tulisan pertama aja sudah sebagus ini (walaupun kontennya aku kurang mengerti, karena bukan bidangku sepertinya terkait software dll wkwk)

*intinya, tulisannya bagus, tidak hanya yang ini saja!
Comment Author Avatar
Halo mas Roni, salam kenal. Saya sampai ke blog ini waktu lagi nyari di Google tulisan review buku Goodbye, Things-nya Fumio Sasaki.

Saya pun jadinya baca-baca artikel lainnya di blog ini. Mau nanya, mas, kalo CMS yang direkomendasikan pertama dan yang kedua namanya apa? Dari yang saya pahami dari tulisan ini ada 2 CMS yg disarankan (maaf kalau salah).

Saya soalnya jg lagi nyari ide CMS yg tidak pakai database tapi mudah digunakan.

Trims.